Tekukpergelangan tangan ke dalam, jari-jari miring menunjuk ke bawah dan keluar sekitar 45 derajat. Tekuk sedikit sikut pada saat memutar tangan, sehingga telapak tangan sedikit menghadap keluar. Pertahankan posisi tangan dan sikut tersebut kuat-kuat dan gerakan tangan kea rah luar sehingga telapak tangan bergerak miring sejauh 5 - 7 sentimeter. Bagi para penyelam maupun calon penyelam, kemampuan berkomunikasi menggunakan isyarat tangan merupakan suatu keharusan baik saat menikmati keindahan bawah laut maupun dalam menghadapi keadaan darurat. Berikut ini beberapa isyarat tangan yang digunakan saat menghadapi keadaan darurat, seperti kedinginan, telinga mengalami gangguan, kehabisan udara, hingga isyarat meminta bantuan berbagi udara serta isyarat membutuhkan bantuan saat di permukaan. KedinginanKedua tangan memeluk tubuh sendiri. Isyarat tangan ini dilakukan apabila penyelam mulai merasakan kedinginan. Kedinginan dapat terjadi apabila penyelam terlalu lama berada di air atau menggunakan pakaian pelindung yang kurang memadai atau pun penyelam dalam kondisi kurang sehat saat melakukan penyelaman. Penyelam yang merasakan kedinginan harus memberitahukan instruktur atau pemimpin penyelaman agar dapat kembali ke permukaan dengan selamat. Telinga Mengalami GangguanJari telunjuk menunjuk ke arah telinga diikuti isyarat Ada Masalah. Isyarat tangan ini digunakan saat penyelam mengalami gangguan pada telinga saat turun ke perairan yang lebih dalam Descend atau sebaliknya saat penyelam akan menunju ke perairan yang lebih dangkal. Gangguan ini biasanya terjadi karena penyelam menghasilkan cairan pada saluran antara rongga telinga dan rongga sinus sehingga terjadi sumbatan yang mengakibatkan penyelam gagal melakukan ekualisasi tekanan khususnya pada rongga telinga. Penyelam yang mengalami gangguan pada saat akan turun dianjurkan untuk berenang naik sedikit sambil melakukan ekuilisasi hingga berhasil. Apabila penyelam tidak dapat mengatasi gangguan ekualisasi ini atau gangguan pada telinga ini terus berlanjut sebaiknya tidak melanjutkan penyelamannya dan kembali ke permukaan secara perlahan. Kehabisan UdaraTelapak tangan menghadap ke bawah di depan leher dan digerakkan ke arah kiri dan kanan berulang kali. Isyarat tangan ini digunakan saat penyelam kehabisan udara saat menyelam. Setelah melakukan isyarat tangan kehabisan udara ini, penyelam melanjutkan dengan isyarat tangan meminta bantuan berbagi udara kepada instruktur selam atau mitra selamnya dan dilanjutkan dengan memberikan isyarat tangan Naik ke Atas. Meminta Bantuan Berbagi UdaraTangan kanan memegang mouthpiece dan ujung jari-jari tangan kiri saling bertemu dan menunjuk ke mulut. Isyarat tangan ini dilakukan setelah penyelam memberikan isyarat kehabisan udara. Setelah menerima isyarat ini, mitra selam akan mendekat ke penyelam yang membutuhkan bantuan udara dan tangan kiri memegang jaket BCD sebelah kanan peminta bantuan udara, kemudian menghisap udara sebanyak 2 hirupan nafas kemudian memberikan Mouthpiece kepada peminta bantuan udara agar dapat menghirup udara sebanyak 2 hirup. Demikian dilakukan terus menerus sambil berenang ke permukaan dengan selamat. Apabila mitra selam yang memberikan bantuan udara dilengkapi selang Octopus, maka dia dapat memberikan bantuan udara dengan menggunakan Mouthpiece dari selang Octopus nya. Ada BahayaTangan lurus ke depan dengan jari mengepal. Isyarat tangan ini digunakan apabila penyelam ingin memberitahukan kepada penyelam lain bahwa sedang ada bahaya, seperti adanya arus kuat yang datang secara tiba-tiba. Butuh Bantuan Saat Di Permukaan LautSalah satu tangan menunjuk kearah atas kemudian diayunkan ke permukaan air secara berulang kali hingga ada yang melihat. Isyarat tangan ini dilakuan saat penyelam berada dipermukaan dan membutuhkan bantuan. Baca juga Isyarat Tangan Bagi Penyelam Dari Penjuru Dunia Semoga isyarat tangan diatas dapat dipelajari dan dilatih dan dapat digunakan pada saat dibutuhkan. Utamakan Selamat! Waspada Dira Anuraga Pelajari juga Mengenal 5 Isyarat Tangan Dalam Penyelaman Baca juga Menjadi Penyelam dan Menjelajah Dunia Bawah LautPengalaman Menyelam Mahasiswa UNIPA di Pantai YenkarwarUrutan Alat Selam Yang Dibeli Seorang PenyelamSinking of My Boat in South China SeaIntroduction Snorkeling to Non-Verbal Teenager with AutismWisata Belitung Timur, Keindahan Laut dan Kenikmatan Kuliner13 Lokasi Wreck Dive Menakjubkan di IndonesiaTantangan di Bawah Air Kafe Penyelaman The Kafe Penyelaman is managed by a marine biologist and dive instructor. He experiences in marine conservation especially on bio-physic data collection such as reef health monitoring, fish spawning aggregation site survey, marine large fauna survey, occasional observation and marine resource utilization assessment. Also experience on training related scientific diving, bio-physic monitoring, geographic information system, data analyzing and reporting, marker buoys installation, underwater photography and coral rehabilitation. He traveled the archipelago such as Weh island, Mandeh waters, Riau islands and Belitung waters, Krakatoa Marine Sanctuary, Seribu islands National Park, Karimunjawa National Park, Derawan, Sangalaki and Kakaban islands, Tanah Bumbu in South Kalimantan, Wakatobi National Park, Gorontalo waters, Bunaken National Park, Lembeh strait, Bali, Lombok, Sumbawa, Komodo waters, Flores, Adonara, Lembata, Pantar, and Sawu Sea National Park, Halmahera and Morotai waters, Kaimana, Raja Ampat waters and Teluk Cenderawasih National Park. He also did some regional and international visit such as Tioman Marine Park and Tun Sakaran Marine Park in Malaysia, Atauro island and Liquiça in Timor Leste, Phuket in Thailand, Kehpara Marine Sanctuary in Pohnpei, Micronesia, and Gladden Spit Marine Sanctuary and Half Moon Cay Marine Park in Belize. Experience as a scuba diver instructor with more than 5000 dives and trained more than 200 advance and open water divers. Gerakanlengan. Teknik Dasar Renang. Gaya Bebas. Olahraga yang melibatkan hampir semua. otot tubuh adalah renang, sehingga renang. sangat baik bagi kesehatan. Dengan berenang. otot-otot tubuh kita lebih terlatih, selain itu. juga untuk melatih pernapasan. Renang dapat. pula berpengaruh terhadap perkembangan
Jari yang membengkak terkadang menyebabkan kaku di area sekitarnya, sehingga kamu mungkin mengalami keterbatasan gerak dalam melakukan aktivitas. Penting untuk mengetahui penyebab jari tangan bengkak agar dapat mempermudah penanganannya. Lantas, apa saja hal yang bisa menjadi penyebabnya? Yuk, cari tahu jawabannya dengan ulasan berikut ini! Baca juga Bibir Bengkak Tiba-Tiba? Ini 7 Penyebab & Cara Mengatasinya! Berbagai penyebab jari tangan bengkak Ada banyak hal yang bisa membuat jari tangan membengkak. Mulai dari gigitan serangga, cedera, hingga gejala dari penyakit tertentu seperti radang sendi hingga kadar asam urat tinggi. Berikut 10 penyebab jari tangan bengkak yang perlu kamu tahu 1. Gigitan serangga Gigitan serangga adalah penyebab jari tangan bengkak paling umum. Dikutip dari NHS, gigitan tersebut dapat meninggalkan bekas air liur dari serangga yang membuat kulit teriritasi, menjadi kemerahan dan bengkak. Zat racun pada air liur serangga juga kerap menyebabkan gatal-gatal. Meski bisa terasa menyakitkan, tapi dalam banyak kasus gigitan serangga tidak sampai membahayakan. Obat antihistamin dan losion bisa membantu meredakan nyeri. Namun, gigitan tersebut terkadang juga dapat memicu kondisi serius hingga seseorang mengalami gejala seperti sesak napas. Jika tanda tersebut muncul, segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapat pertolongan medis. 2. Cedera Setelah mengalami cedera, tubuh mengirimkan banyak darah dan cairan berlebih ke area terdampak untuk proses penyembuhan. Pada waktu yang sama, kondisi itu juga dapat membuat jari membengkak. Pergerakan jari mungkin akan terbatas, begitu juga dengan denyutan dan rasa nyeri yang muncul karena adanya tekanan dari dalam. 3. Retensi air Retensi air bisa menjadi penyebab jari tangan bengkak, lho. Kondisi itu disebabkan oleh kelebihan cairan di dalam tubuh, bisa dipicu oleh pola makan hingga kondisi kesehatan tertentu seperti angiodema penumpukan cairan di bawah kulit dan limfadema penyumbatan sistem limfatik. Saat tubuh menahan kelebihan cairan, hal tersebut dapat membuat jaringan membengkak, terutama di jari. Gejala lain yang mungkin dapat kamu rasakan adalah kembung pada perut. 4. Faktor suhu Suhu bisa memicu pembengkakan jari tangan. Hal itu dapat terjadi ketika kamu sering menghabiskan waktu di luar ruangan dengan panas tubuh meningkat. Suhu panas di sini bisa berasal dari internal dari dalam tubuh maupun eksternal dari lingkungan. Secara umum, edema panas heat edema tidak berbahaya, tapi bisa mengindikasikan ketidakseimbangan cairan dan elektrolit. Kamu bisa meredakannya dengan menjaga tubuh agar tetap terhidrasi dan mendinginkan suhu badan secepat mungkin. Baca juga Mengenal Alergi Dingin, Reaksi Kulit akibat Paparan Suhu Rendah 5. Infeksi Penyebab jari tangan bengkak berikutnya adalah infeksi. Kondisi itu dapat membuat jari terasa nyeri, kemerahan, bahkan muncul luka bernanah di area terdampak. Infeksi lebih sering terjadi pada anak-anak, biasanya karena paparan bakteri Streptococcus dan Staphylococcus aureus. Pengobatan dengan antibiotik cukup efektif dalam proses penyembuhan, bersama penggunaan perban dan menjaga kebersihan area terdampak. 6. Radang sendi Pembengkakan di jari bisa menjadi gejala dari radang sendi atau yang disebut dengan arthritis. Tak hanya itu, orang yang mengalami radang sendi biasanya juga merasakan nyeri dan kaku pada area terdampak. Meski bisa terjadi di banyak bagian tubuh, arthritis sering berkembang di persendian tangan hingga membuat jari membengkak. 7. Tendonitis Penyebab jari tangan bengkak selanjutnya adalah tendonitis, yaitu kondisi ketika otot tendon mengalami peradangan. Tak hanya di jari, tendonitis juga kerap terjadi di area tubuh lain, seperti bahu, lengan, dan kaki. Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi rasa sakitnya adalah dengan kompres dingin. Selain meredakan rasa nyeri, suhu dingin dapat mengurangi aliran darah yang dapat memperburuk pembengkakan. 8. Asam urat Tingginya kadar asam urat di dalam tubuh bisa menjadi penyebab jari tangan bengkak. Normalnya, tubuh mengeluarkan zat asam tersebut melalui urine. Namun, penurunan fungsi ginjal dapat meningkatkan kadarnya dan menimbulkan gejala lain. Meski umumnya menyerang kaki, gejala asam urat juga bisa memicu pembengkakan di persendian jari. Seseorang mungkin akan mengalami rasa sakit tak tertahankan, muncul benjolan keras, hingga kemerahan di area terdampak. 9. Faktor hormonal Perubahan hormonal, terutama saat sedang menstruasi dan hamil, dapat menjadi penyebab jari tangan bengkak. Hal yang sama biasanya bisa membuat perut kembung dan perubahan mood atau suasana hati. Obat penghilang rasa sakit dapat digunakan. Kamu juga bisa berolahraga secara teratur, menerapkan pola makan seimbang, dan mengelola stres dengan baik untuk mengurangi keadaan tersebut. 10. Posisi tidur Pembengkakan pada jari bisa terjadi saat kamu bangun tidur di pagi hari. Meski dapat dipicu oleh kondisi tertentu seperti arthritis, posisi tidur bisa memperburuk keadaannya. Jika kamu sering mendapati jari tangan sering bengkak di pagi hari, cobalah untuk mengubah posisi tidur berikut agar lengan dan tangan tidak dalam posisi tertindih Berbaring telentang, gunakan bantal di bawah setiap lengan agar tangan tetap terangkatBerbaring miring, gunakan bantal sebagai alas dari lengan agar tidak tertindih Nah, itulah 10 hal yang bisa menjadi penyebab jari tangan bengkak. Jika kondisinya tak kunjung membaik, jangan ragu untuk periksakan diri ke dokter, ya! Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!
Bacajuga: 8 Cara Peregangan untuk Mencegah Jari Tangan Kaku dan Nyeri Selama WFH. "Dalam jangka panjang keluhan rasa kaku dan nyeri tersebut dapat meluas ke daerah lengan, bahu dan bahkan leher," kata Michael yang juga Direktur Slim and Health Center Jakarta, Selasa (1/6/2021). Sementara, tambah Michael, banyak pasien yang baru mencari bantuan

Aktivitas Air 117 3. Gerakan Tangan Saat Meluncur Gerakan tangan yang perlu diperhatikan pada saat meluncur, antara lain a. Kedua tangan lurus ke depan. b. Gerakan tangan dimulai dari gerakan mendayung kedua lengan di bawah air ± 20 cm. c. Kedua telapak tangan menekan ke arah luar, arah bawah, dan belakang. d. Kedua siku ditekuk ke dalam hingga tangan secara bersama-sama memutar dan menekan di depan, dagu dan kedua tangan diluncurkan ke depan bersama- sama. e. Berakhir segaris bahu. f. Pola gerak seperti gambar daun. Gambar Kedua tangan lurus ke depan Sumber Dokumen Penerbit Gambar Gerakan mendayung kedua lengan Sumber Dokumen Penerbit Gerakan pengambilan napas dalam renang gaya dada dapat dilakukan sebagai berikut. 1. Mengangkat kepala ke arah depan. 2. Pandangan ke arah depan sehingga mulut keluar dari permukaan air. 3. Naikkan dagu secukupnya agar dapat mengambil napas. 4. Ambil napas saat lengan menarik napas. Gambar Gerakan pengambilan napas renang gaya dada Sumber Dokumen Penerbit B. Gerakan Pengambilan Napas Renang Gaya Dada Gambar Gerakan mendayung kedua lengan Sumber Dokumen Penerbit Gambar Gerakan mendayung kedua lengan Sumber Dokumen Penerbit Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 6 118 Koordinasi gerakan adalah mengatur semua gerakan yang ada dalam renang gaya dada sehingga tercipta gerakan yang serasi dan utuh. Koodinasi gerakan dalam renang gaya dada adalah sebagai berikut. 1. Koordinasi antara gerakan kaki, tangan, dan pernapasan dilakukan dalam keadaan meluncur. 2. Gerakan tangan menarik dan kaki istirahat. 3. Gerakan kaki menjejak mendorong dan lengan ke depan istirahat. C. Koordinasi Gerakan Renang Gaya Dada D. Dasar-dasar Keselamatan di Air Memberanikan diri masuk ke dalam air merupakan dasar dalam belajar renang. Namun demikian, kita harus mematuhi aturan dalam berenang. Hal ini perlu ditaati supaya keselamatan dalam berenang terjaga. Sebelum berenang, perlu pelemasan dan peregangan otot-otot. Hal ini dilakukan untuk menghindari bahaya kram ketika sedang berenang. Untuk menjaga keselamatan di kolam renang, hindari hal-hal berikut ini. 1. Bermain kejar-kejaran di pinggir kolam. Hal ini sangat berbahaya karena suasana di pinggir kolam renang licin. Akibatnya kalian dapat terjatuh. 2. Mendorong teman dari pinggir kolam. Hal ini bisa menyebabkan teman kalian tenggelam jika belum bisa berenang. 3. Berenang di tempat yang dalam tanpa pemandu. Hal ini bisa berbahaya bagi yang belum bisa berenang karena dapat tenggelam. 4. Meloncat dari atas kolam yang banyak orang sedang bermain. Tindakan ini sangat membahayakan orang-orang yang sedang bermain maupun kalian karena dapat menimbulkan kecelakaan. 5. Meloncat di kolam yang dangkal dengan posisi menukik membahayakan kepala. 6. Jangan membasuh muka di pinggir kolam, dikhawatirkan kalian terpeleset dan jatuh ke dalam kolam. 7. Hindari perut dalam keadaan kosongkenyang. 1. Praktikkan teknik meluncur, gerakan kaki, tangan, dan pernapasan renang gaya dada dengan benar. 2. Buatlah kliping tentang renang Kalian dapat mencari bahan dari koran, tabloid olahraga, majalah, atau internet. Susunlah kliping tersebut dengan rapi, baik, dan teratur. Berilah komentar di bawah atau di samping kliping tersebut. Tugas Gambar Koodinasi gerakan dalam renang gaya dada Sumber Dokumen Penerbit

GerakanMendayung. Gerakan menarik (pull) dan gerakan mendorong (push). Setelah tangan masuk ke dalam air, maka mulailah dengan lengan kearah lurus kemudian gerakan berubah arah dengan memutar ke arah dalam. Pada saat berputar ke dalam lengan di tekuk ±135 derajat pada sudut siku. Gerakan ke dalam ini masih dalam gerakan tarikan.
Postnatal breast care pada ibu nifas merupakan perawatan payudara yang dilakukan pada ibu pasca melahirkan/nifas untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya saluran susu sehingga memperlancar pengeluaran ASI. Pelaksanaan perawatan payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi dilahirkan dan dilakukan 2 kali sehari.
Padawaktu tangan masuk ke dalam air hal yang harus diperhatikan adalah agar tangan tidak menghasilkan terlalu banyak buih di air. Untuk itu pada waktu tangan masuk ke dalam air, posisi telapak tangan sangat penting sekali. Posisi yang baik adalah membentuk sudut 45 dan ujung jari serta ibu jari yang masuk ke dalam air terlebih dahulu. eTHb5p. 9 323 406 295 142 371 251 423 486

jari tangan pada saat lengan mendayung dalam keadaan